Bahan Nylon Untuk Tas, Bagus Atau Tidak? Yuk Ketahui!

Bahan Nylon Untuk Tas, Bagus Atau Tidak? Yuk Ketahui!

Bahan Nylon Untuk Tas, Bagus Atau Tidak? Yuk Ketahui! - Sudah banyak produsen yang menggunakan bahan nylon sebagai bahan pembuatan tas, termasuk juga merk branded. Apakah bahan nylon bagus? Mau tau apa kelebihan dan kekurangannya? Yuk, Simak artikel ini!

Seperti yang kamu ketahui, nylon merupakan salah satu jenis kain yang sering digunakan dalam pembuatan produk garmen. Bahan ini terkenal karena harganya yang cukup murah. Sehingga, produk yang dihasilkan dapat di jual dengan harga yang terjangkau.

Artinya, produk tersebut dapat dipasarkan ke berbagai kalangan sesuai dengan budget yang mereka miliki. Nah, jika kamu tertarik untuk menggunakan bahan nylon untuk tas. Maka ketahuilah karakterisrik, jenis, kelebihan dan kekurangannya.

Karakteristik Bahan Nylon

Nylon merupakan bahan sintetis yang dihasilkan dari minyak bumi. Bahan ini dapat dicampur dengan bahan serat lainnya untuk menghasilkan jenis kain baru. Sebelum membahas tentang kelebihan bahan nylon untuk tas, ada baiknya jika kamu mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri umum kain nylon. Di bawah ini penjelasan singkat mengenai ciri-cirinya.

  • Bahannya ringan
  • Sifatnya kuat
  • Seratnya tidak menyerap air
  • Seratnya halus
  • Kainnya cepat kering
  • Bisa menahan kotoran dengan baik
  • Tidak mudah robek
  • Mudah dibentuk
  • Mudah dicuci
  • Permukaannya sedikit mengkilap
  • Bahannya cukup panas
  • Apabila bergesekan dengan bahan lain, maka teksturnya terasa kasar

Itulah beberapa ciri utama bahan nylon. Untuk memahaminya lebih jelas, berikut akan kami bahas kelebihan dan kekurangannya.

Kelebihan Bahan Nylon Untuk Tas

Berikut ini kelebihan bahan nylon jika digunakan sebagai bahan pembuatan tas.

1. Cepat Kering

Memiliki tas yang keringnya lama terkadang bisa menjadi hal yang merepotkan. Bagaimana tidak, tas yang dibutuhkan untuk kegiatan sehari-hari terkadang belum bisa digunakan hanya karena masih basah, dan juga terkadang meninggalkan bau tidak sedap akibat kurang kering saat di jemur.

Nah, dengan bahan nilon kamu bisa menghindari hal tersebut. Sebab, serat nilon tidak mudah menyerap air dan cepat kering. Saat hujan, apabila kamu menyimpan barang-barang di dalam tas yang terbuat dari bahan nylon akan tetap aman. Apabila kamu cuci, tas tersebut akan mudah kering dan siap digunakan.

2. Tahan Lama atau Awet

Nylon juga terkenal memiliki kekuatan yang baik, sehingga jika digunakan sebagai bahan tas akan memberikan kekuatan yang sama. Artinya, tas tersebut akan lebih kuat dan tahan lama. Terlebih lagi, ada juga yang secara khusus menggunakan nylon untuk membuat strap atau tali tas.

3. Bahannya Kuat tapi Ringan

Seperti yang sudah disebutkan di atas, kekuatan nylon sangat bagus sehingga dapat bertahan lama. Apalagi, kekuatan tersebut dipadukan dengan bobot yang ringan.

Dengan kata lain, bahan nylon untuk tas memang sangat bagus. Selain produknya yang awet, produknya juga tidak membuat sulit penggunanya. Kamu juga tidak akan merasa pegal meskipun ada banyak barang di tas kamu.

4. Mudah Dibentuk

Nylon sangat mudah dibentuk sehingga kamu dapat membuat kreasi berbagai macam desain tas kekinian.

5. Perawatan Tas yang Mudah

Bahan nylon mudah untuk dicuci dan dibersihkan. Artinya, bahan nylon untuk tas tidak akan merepotkan penggunanya. Tidak perlu sering-sering dicuci, bahkan jika dicuci pun tas akan mudah kering.

Baca Juga : Ide Souvenir Kantor yang Unik dan Eksklusif

Kekurangan Bahan Nylon Untuk Tas

Saat memilih bahan nylon untuk pembuatan tas, kamu juga perlu mengetahui beberapa kekurangannya berikut ini.

1. Mudah Terbakar

Bahan ini cukup mudah terbakar. Pasalnya bahan utama yang digunakan untuk membuatnya adalah minyak bumi sehingga tidak disarankan untuk menyetrikanya dengan suhu yang cukup tinggi. Jika kamu menyetrikanya pada suhu tinggi, kain bisa menjadi lengket.

2. Tidak Menyerap Keringat

Nylon memiliki karakteristik yang cukup panas. Hal ini disebabkan karena bahan nylon kurang dapat menyerap keringat dan memiliki sirkulasi udara yang buruk.

3. Panas dan Tidak Tahan Terhadap Sinar Matahari

Perlu diketahui bahwa nylon tidak tahan terhadap sinar matahari. Alhasil, warnanya akan mudah berubah jika sering terkena sinar matahari.

Bahan Nylon Untuk Tas VS Bahan Lainnya

Dilihat dari ciri-ciri umum yang diberikan di atas, material ini tidak berbeda tampilannya dengan material lainnya. Oleh karena itu, di bawah ini kami rangkum perbedaannya dengan bahan lainnya.

Bahan Tas Polyester VS Nylon

Banyak orang kesulitan membedakan nylon dengan polyester. Untuk memahami lebih detail ciri-ciri kedua jenis ini, mari kita lihat perbedaannya.

  • Polyester umumnya lebih mudah kering dibandingkan nylon
  • Dari segi bobot, nylon lebih ringan
  • Polyester tidak mengkilat, namun nylon memiliki permukaan yang mengkilat
  • Polyester lebih tahan panas dibandingkan nylon
  • Nylon juga dikenal tidak tahan air, sedangkan polyester tidak cenderung lebih tebal.

Selain poin-poin di atas, terdapat perbedaan lainnya. Salah satunya adalah pilihan polyester dan nylon. Salah satu jenis polyester adalah dinir.

Bahan Nylon vs Kanvas

Selain polyester dan nylon, kanvas juga sering dipakai sebagai bahan tas. Lalu, apa bedanya bahan nylon untuk tas dengan kanvas? Mari kita lihat rangkumannya.

  • Kanvas terkenal dengan kekakuan dan ketebalannya. Tidak fleksibel seperti nylon
  • Kain kanvas juga multifungsi dan harganya sangat murah.
  • Bahan kanvas tersedia dalam berbagai jenis. Beberapa di antaranya tahan air. Ini jelas berbeda dengan nylon.

Untuk memudahkan membedakan keduanya, perlu ditegaskan bahwa kanvas mempunyai sifat tebal dan kaku. Oleh karena itu lebih cocok untuk pembuatan sepatu, topi atau tas yang membutuhkan kekakuan.

Sedangkan contoh tas nylon bisa dilihat pada tas ransel sekolah, tas selempang, dan lain-lain. Bahan ini juga biasa digunakan untuk membuat pakaian.

Jenis Bahan Nylon Untuk Tas

Nylon memiliki beberapa jenis bahan yang berbeda. Tipe- tipe tersebut tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Untuk pengertian yang lebih jelas, simak ulasannya di bawah ini.

Baca Juga : Cara Membuat Tas Dari Kain Perca, Mudah dan Langsung Jadi

Nylon 6 dan 6,6

Keduanya digunakan secara bergantian, meski jika dirinci memiliki karakteristik yang sedikit berbeda, salah satu perbedaannya terlihat pada ketahanannya terhadap panas.

Versi 6.6 dikenal memiliki ketahanan panas yang lebih baik dibandingkan Versi 6. Sedangkan Versi 6 terkenal dengan elastisitas dan daya tahannya yang unggul. Terlepas dari perbedaan tersebut, keduanya biasanya memiliki ciri yang hampir sama dengan ciri dasar nylon. Kedua hal ini jelas tidak bisa menahan udara atau tidak kedap air.

Nylon Ripstop

Nylon ripstop adalah bahan yang bagus untuk tas dan sering menjadi pilihan kebanyakan orang. Bahan ini bukan nylon murni, melainkan kombinasi serat 6, 6,6 dan lainnya yang meningkatkan kinerja dan manfaatnya. Misalnya dengan menambahkan serat anti air agar kain lebih tahan air.

Selain jenis tersebut, masih banyak bahan nylon untuk tas lainnya. Jika kamu ingin membuat tas yang unik, ramah lingkungan dan mampu meningkatkan penjualan, percayakan saja pada Liberty Society. Kami bukan hanya sekedar penyedia jasa, melainkan partner bisnis yang memahami kebutuhan kamu.

Leave a comment

Please note, comments need to be approved before they are published.